Eksistensi Pembangkangan Dalam Diri Manusia (Filsafat Pembangkangan)

Sebelum kita menuju ke inti dari artikel ini, saya akan memberitahu bahwa filsafat memang membawa pada kebijaksanaan, tapi tidak selalu semua filsafat itu benar, karena filsafat berasal dari pemikiran manusia yang mungkin hanya benar bagi dirinya sendiri. Agar tulisan ini lebih mudah dipahami, saya akan membagi tulisan ini dengan beberapa poin.

 

 

1. Apa yang dimaksud dengan pembangkangan?

 

Pembangkangan adalah dorongan ilmiah yang ada pada diri manusia saat dia menghadapi kondisi tertentu dan hasrat untuk membangkang ini pasti ada di setiap manusia. Sekalipun Anda orang paling disiplin, tapi saat Anda dihadapkan dengan aturan yang Anda anggap tidak adil, rasa ingin membangkang ini pasti keluar dari diri Anda.

 

2. Menerima hasrat membangkang sebagai teman

 

Banyak orang yang telah keluar hasrat pembangkangannya tetapi mereka memilih meredamnya, padahal dirinya sendiri tahu bahwa yang memancing hasrat membangkangnya keluar adalah ketidakadilan yang menimpanya. Kadang mereka seperti tunduk pada kemunafikan.

Saya menyarankan Anda untuk menerima diri Anda apa adanya, jangan menolak untuk membangkang saat Anda melihat ketidakadilan yang nyata. Lawan!

 

3. Pembangkangan sang Iblis dan Manusia

 

Pembangkangan ada dua macam, pembangkangan dari sang Iblis, dan pembangkangan yang murni keluar dari manusia itu sendiri.

Iblis akan membangkang pada kebaikan, sedangkan yang murni dari manusia pastilah membangkang pada keburukan/ketidakadilan. Karena itu, sebisa mungkin jangan sampai pembangkangan yang Anda lakukan dicampuri sang Iblis.

Jadilah pembangkang sejati yang berjuang untuk kebaikan hidup manusia, bukan malah untuk memperdaya sesama manusia.

Jika Anda merasa perlu untuk membangka, maka lakukanlah, kawan, tapi sebelumnya bersihkan hatimu, karena banyak orang yang membangkang hanya agar mereka dikenal, tanpa ada tujuan yang lain, tanpa ada jalan yang lurus, berhati-hatilah dengan orang yang yang seperti itu, jangan mau mengikuti pimpinannya jika suatu saat dia melakukan gerakan besar untuk membangkang. — M*